Detail Karya Ilmiah
-
SISTEM PENGUKURAN KINERJA UKM DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCE SCORECARDPenulis : Moh. Zein SaediDosen Pembimbing I : Bain Khusnul Khotimah, S.T. M.Kom.Dosen Pembimbing II :Andharini Dwi Cahyani, S.Kom.,M.KomAbstraksi
Pada tingkat persaingan global yang sangat kompetitif, setiap UKM memerlukan suatu sistem pengukuran kinerja yang dapat diukur secara periodik dan terarah. Sistem ini digunakan untuk melihat sejauh mana perkembangan dari UKM dan mengukur kinerja UKM yang satu dengan UKM yang lainnya. Dalam metode penilaian kinerja perusahaan umumnya menggunakan financial perspective. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode Balance Scorecard. Metode ini merupakan pengembangan dari pengukuran kinerja secara tradisional yakni pengukuran yang hanya di ukur pada perspektif keuangan saja. Metode Balance Scorecard ini, menggunakan empat perspektif, yakni Perspektif Keuangan, Perspektif Pelanggan, Perspektif Proses Bisnis Internal, dan Perspektif Pertumbuhan dan Pembelajaran. Dalam penelitian ini juga menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) sebagai sistem pendukung keputusan. Metode ini digunakan untuk merepresentasikan suatu permasalahan yang kompleks kedalam struktur multi level hirarki. Dalam penelitian ini perusahaan yang menjadi objek penelitian adalah Usaha Kecil Menengah (UKM) di daerah bangkalan, yaitu UKM Nusa Indah, UKM HMF/HJ.UNYIL, dan UKM Al-Madani. Dari hasil penelitian ini diperoleh tingkat kinerja yang paling dominan adalah UKM Nusa Indah dengan nilai kinerja 3,34 sedangkan tingkat kinerja UKM yang paling lemah adalah UKM Al-Madani dengan nilai kinerja 1,72. Kata kunci : Sistem Pengukuran Kinerja, Usaha Kecil Menengah (UKM), Balance Scorecard, Analytical Hierarchy Process
AbstractionAt the level of global competitive, each SMEs requires a performance measurement system that can be measured periodically and directionally. This system is used to see the extent to which the development and performance of one SME with each other SMEs. In the company's performance appraisal methods generally using financial perspective. In this study the researchers used the Balanced Scorecard method. This method is the development of performance measurement has traditionally been the only measurement in measuring the financial perspective alone. The Balanced Scorecard method, using four perspectives, that is Financial Perspective, Customer Perspective, Internal Business Processes, and Learning and Growth Perspective. In this study also uses the Analytical Hierarchy Process (AHP) as a decision support system. This method is used to represent a complex problem into a multi-level hierarchical structure. In this study, the company became the object of research is Small and Medium Enterprises (SME) in the region Bangkalan, that is Nusa Indah SME, HMF/HJ.UNYIL SME, and Al-Madani SME. Results of this study showed that the most dominant performance levels are Nusa Indah MSE with performance value 3.34 while the level of performance most poor is Al-Madani SME with performance value 1.72. Keywords: Performance Measurement System, Small and Medium Enterprises (SME), the Balanced Scorecard, the Analytical Hierarchy Process