Detail Karya Ilmiah
-
KOREKSI PENGUKURAN SALINITAS DENGAN BAUMEMETER MENGGUNAKAN METODE FILTRASIPenulis : Septian Aurora AgaDosen Pembimbing I : Dr. H. Mahfud Efendy, S.Pi., M.SiDosen Pembimbing II :Rahmad Fajar Sidik, S.Si. M.SiAbstraksi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terjadi perbuhan pembacaan salinitas sebelum dilakukan filtrasi dengan sesudah filtrasi. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Pamekasan, Kecamatan Batumarmar dan Pasean, tiap titik lokasi terdapat 3 stasiun sampel. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode filtrasi, penyaringan air laut dilakukan dengan kertas milipore ukuran 0,45 µm. Untuk uji analisis laboratorium yaitu TDS, TSS, uji Klorinitas serta pembacaan nilai salinitas setelah filtrasi menggunakan instrument baumemeter, pengambilan sampel serta parameter lapang berupa intensitas cahaya, suhu udara, kelembaban udara, suhu air, pH, salinitas air sebelum penyaringan dengan instrumen baumemeter. Uji statistik data menggunakan uji t dua sampel berpasangan (Paried Sample t-Test). Hasil penilitian yang diperoleh t Start 6,324 dan t Critical two-tail 2,570 terdapat perbedaan antara sebelum dan sesudah filtrasi, penurunan nilai salinitas terbesar pada wilayah 1 Kec. Batumarmar sebesar 2 0Be. Intensitas terendah pada stasiun 1 Batumarmar, untuk suhu udara tertinggi pada Kec. Pasean stasiun 3, suhu air laut tertinggi pada Kec. Pasean stasiun 2 yaitu 310C, kelembaban tertinggi pada Kec. Batumamar 61%, untuk pH statsiun 3 Kec. Batumarmar sebesar 8,9, TSS tertinggi 0.516 mg/l pada Kec. Pasean, TDS tertinggi 41,2 mg/l pada Kec. Pasean stasiun 3 dan klorinitas tertinggi terdapat pada stasiun 1 Kec. Batumarmar sebesar 82,176 gr/L.
AbstractionThis study aims to determine whether there is a change in salinity readings prior to filtration with after filtration. Peneilitian is done in Pamekasan, District Batumarmar and Pasean, each location point there are three sample stations. The method in this study using filtration, filtration of sea water carried by the paper size milipore 0.45 lm. To test lab analysis that TDS, TSS, chlorinity and reading test salinity value after filtration using baumemeter instrument, sampling and field parameters such as light intensity, temperature, humidity, water temperature, pH, salinity of water before filtering with baumemeter instruments. Statistical test data using two sample paired t test (Paried Sample t-Test). Research outputs obtained 6.324 t Start and t Critical two-tail 2.570 there is a difference between before and after filtration, the biggest decline in salinity values in region 1 district. Batumarmar by 2 0Be. The lowest intensity at station 1 Batumarmar, for the highest air temperature in the district. Pasean station 3, the highest temperature of the sea water in the district. Pasean station 2 is 31 0C, the highest humidity in the district. Batumamar 61%, to pH statsiun 3 district. Batumarmar of 8.9, the highest TSS 0516 mg / l in the district. Pasean, the highest TDS 41.2 mg / l in the district. Pasean chlorinity station 3 and is highest at station 1 district. Batumarmar amounted to 82.176 g / L.