ABSTRAK Pantai Timur Surabaya merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak potensi. Juga daerah yang memiliki sumber pencemar potensial melalui industri dan pabrik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian lahan untuk ekowisata, berdasarkan parameter kondisi biofisik daerah ini. Kesesuaian lahan untuk ekowisata mangrove menggunakan penerapan indeks kesesuaian ekowisata mangrove, kemudian dilanjutkan dengan pemodelan keadaan ekowisata mangrove dengan menggunakn tiga sub model, sub model ekologi kawasan ekowisata mangrove, sub model daya dukung kawasan ekowisata mangrove dan sub model pendapatan ekowisata mangrove. Hasil analisis menunjukkan bahwa kawasan Pantai Timur Surabaya dalam kategori sesuai untuk kawasan ekowisata mangrove. Dengan demikian diperlukan kontrol dan konservasi yang tepat untuk menjaga ekosistem mangrove. Kata kunci: mangrove, kesesuaian lahan, pemodelan, konservasi

ABSTRACK East coast Surabaya is one of areas that has a lot of potentials and also areas that havepotential pollutan sources through industry and factory. The aim of this study to analyze the sitability of land for ecotourism based on parameters biophysical conditios of this area. The suitability of land for mangrove acotourism uses the application index of mangrove ecotourism suitability, then it continued by modelling the condition of mangrove ecotourism using three sub-models. They are sub-model mangrove ecology tourism, sub-model of mangrove ecotourism support capacity, and sub-model of mangrove ecotourism income. The result showed that East Coast Surabaya is categorized in a suitable land for mangrove ecotourism. So it needs controlling and conserving to keep mangrove ecosystem. Keywords : Mangrove, Suitabilty of land, Modelling, Conserving

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal