Penelitian ini dilakukan di Desa Bulay Kecamatan Galis Kabupaten Pamekasan, tepatnya KUD Guntur yang dipilih secara sengaja (purposive). Penentuan informan ini dilakukan dengan menggunakan 2 metode: untuk informan kunci dan informan utama ditentukan dengan mengunakan metode purposive sampling (Pertimbangan), sedangkan informan tambahan menggunakan metode aksidental, metode analisis yang digunakan adalah metode Analisis Deskriptif Kualitatif dan Metode Analisis SWOT. Dari hasil penelitian berdasarkan integrasi Matriks IE dan Matriks SWOT dapat diketahui bahwa pengembangan KUD Guntur berada pada kuadran I yaitu pada posisi “Strategi Tumbuh dan Bina ( growth and build)”. Pada kondisi tersebut, strategi yang dapat dilakukan adalah strategi intensif yaitu berupa penetrasi, pengembangan pasar dan pengembangan produk atau strategi integratif ( integrasi ke depan, ke belakang, dan horizontal). Kata kunci: Strategi percepatan, Pengembangan KUD, analisis SWOT

This research was conducted in the village of the District Bulay Pamekasan Galis, KUD Guntur precisely selected (purposive). Determination of informants was conducted using three methods: for key informants determined using the method of purposive sampling (Consideration), key informants using simple random sampling method, and additional informants using the accidental, the method of analysis used is the method of Qualitative Descriptive Analysis and Methods SWOT analysis. IE research integration matrix and SWOT matrix can be seen that the development of cooperatives thunder are in quadrant I, is the position of "strategies to grow and preserve". Under such conditions, a strategy that can be done is in the form of an intensive strategy of penetration, market development and product development or integrative strategies (forward integration, backward and horizontal). Keywords: Strategy acceleration, KUD Development, SWOT analysis