Detail Karya Ilmiah

  • Abstraksi

    Penelitian ini dilakukan di di UD. PARADILLA, Desa Parengan, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hasil analisis kelayakan usaha kain tenun dan memformulasi alternatif strategi yang sesuai dalam pengembangan usaha kain tenun di lokasi penelitian. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan strategi penelitian studi kasus dan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, analisis dokumen dan studi kepustakaan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa usaha kain tenun di UD. PARADILLA dapat dikatakan layak secara finansial. Hal ini dapat diketahiu dari hasil perhitungan analisis kelayakan yaitu BEP Harga dan R/C Ratio yang menunjukan hasil yaitu BEP Harga = Rp. 260.488,88/Potong yang artinya pengusaha kain tenun dapat dikatakan telah mampu melalui titik impas dari segi harga yang ada sehingga pengusaha mendapatkan keuntungan dengan selisih Rp 39.511,12 dari nilai BEP dan hasil R/C Ratio = 1,151 yang artinya jika nilai R/C Ratio > 1 maka usaha tersebut dikatakan layak secara finansial. Hasil penyesuaian berdasarkan Integrasi Matriks IE dan Matriks SWOT didapat beberapa alternatif strategi yang sesuai untuk pengembangan usaha kain tenun di lokasi peneliatan yaitu meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk, melakukan perluasan pasar, mengembangkan variasi produk dengan mengkombinasikan corak dan motif kuno dengan motif modern, mengoptimalkan pelaksanaaan proses produksi yang memakan waktu lama untuk menciptakan produk dengan kualitas terbaik, mempertahankan kualitas produk dan memaksimalkan produksi pada saat musim kemarau. Kata kunci: Strategi pengembangan, Kelayakan Usaha, analisis SWOT.

    Abstraction

    This research was conducted in UD. PARADILLA, Desa Parengan, KecamatanLaren, Lamongan. The purpose of this research is to know the results of the analysis of the feasibility of undertaking woven fabric and formulize the appropriate strategic alternatives in the development of woven fabric on site research. The research method that is used is descriptive qualitative methods with case studies and research strategies using the techniques of data collection through interviews, observation, document analysis and study of librarianship. Based on the results of the research note that the efforts of woven fabric in UD. PARADILLA can be said to be financially viable. This can be known from the results of the calculation analysis of the feasibility of the BEP price and R/C Ratio that shows the results of BEP Price = Rp. 260.488 .88/pieces meaning entrepreneurs woven fabric can be said to have been able to through break-even in terms of price there so that employers benefit by Rp 39.511 .12 of the value of BEP and the R/C Ratio = 1,151 meaning if the value of R/C Ratio > 1 then the venture is said to be financially viable. Results of the adjustments based on the integration of Matrix IE and SWOT matrix, get some alternative strategy that is appropriate for the development of woven fabric in the research location i.e. increasing production capacity and product quality, expansion of markets, developing products with a variety of shades and motifs combine ancient with modern motifs, optimizing the production process she takes a long time to create the highest quality products, maintaining product quality and maximize production during the dry season. Keywords: strategy of development, Merchantability, SWOT analysis.

Detail Jurnal