Detail Karya Ilmiah
-
PENGARUH PERENDAMAN BENIH KEDELAI (Glycine max L. Merril) PADA SUSPENSI BAKTERI PSEUDOMONAD PENDAFLOUR TERHADAP PERTUMBUHAN, PRODUKSI DAN TINGKAT SERANGAN PENYAKIT KARAT DAUN.Penulis : HADI SUHERMANDosen Pembimbing I : Dr. Ir. Gita Pawana, M.Si.Dosen Pembimbing II :Diana Nurus S. S.Farm.Apt.,M.Si.Abstraksi
Evaluasi pengaruh Rizhobakteria Pseudomonad pendaflour(Pf) pada respon kedelai masih banyak kendala, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon tanaman kedelai (Glycine max L. Merril) akibat inukulasi Pf pada rhizosfer terhadap pertumbuhan, produksi dan tingkat serangan penyakit karat daun. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) non faktorial dengan 5 ulangan. Adapun faktor perlakuan tersebut adalah Kontrol, Inukulasi bakteri Pseudomonad pendaflourdan KCl, Aplikasi pupuk, Inukulasi bakteri Pseudomonad pendaflourdikombinasi aplikasi pupuk. Penelitian ini dilakukan di Desa Socah Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan dengan ketinggian tempat 12 m dpl yang dilakukan pada bulan Oktober 2014 sampai dengan bulan Januari 2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inukulasi rizhobakteria tidak memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, berat kering dan tingkat serangan penyakit karat daun, namun inukulasi yang dikombinasikan dengan pupuk SP36 dan KCl berpengaruh nyata pada jumlah polong pertanaman Kata Kunci : Respon, Kedelai,Inukulasi Rizhobakteripseudomonad pendaflour, Pupuk Anorganik
AbstractionThe evaluation effect of rhizobacteria Flourescent pseudomonad (Pf) to the response of soybeans is still constrained, this study aims to determine the response of soybean (Glycine max L. Merril) due to Pf in the rhizosphere inuculation on growth, production and leaf rust disease attack rate. This study uses a non factorial randomized complete block design with five replications. The factors in this study are control, bacteria Flourescent pseudomonad inoculation and KCl, KCL + SP36 aplication, bacterial Flourescent pseudomonad inoculation combined SP36 application. This research was conducted in the village of the District Socah Kamal Bangkalan with a height of 12 m above sea level, conducted in October 2014 to January 2015. The results showed that the inoculation of rizobakteri give no significant effect on plant height, number of leaves, dry weight and level leaf rust disease, but inoculation combined with SP36 and KCl real effect on the number of pods cropping Keywords: Response, Soybean, Inoculation Rizobakteri Flourescent pseudomonad Inorganic Fertilizer