Buah srikaya (Annona squamosa L.) merupakan salah satu komoditas buah-buahan di Indonesia yang memiliki prospek tinggi dalam perekonomian petani, namun buah srikaya memiliki biji yang banyak sehingga perlu dilakukan upaya untuk mengurangi biji tersebut dengan penggunaan ZPT seperti giberelin (GA3) yang dapat berpengaruh terhadap sifat genetik, membentuk buah tanpa biji dan aspek fisiologis lainnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi penyemprotan giberelin terhadap kualitas buah srikaya (Annona squamosa L.). Penelitian ini dilakukan desa Tanah Merah, Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep dan dimulai pada bulan Januari 2014–April 2014 dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non fakorial dengan lima ulangan yang terdiri dari satu faktor perlakuan yang diteliti, yaitu perbedaan pemberian konsentrasi pada giberelin. Parameter yang diamati meliputi jumlah bunga dan buah jadi, diameter buah, bobot buah, jumlah biji, bobot biji, dan kadar gula, yang mana pengamatan dilakukan secara destruktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh konsentrasi penyemprotan giberelin memberikan pengaruh yang nyata pada bunga jadi, diameter buah, bobot buah dan tidak berpengaruh nyata pada buah jadi dan kadar gula dan memberikan pengaruh sangat nyata terhadap jumlah biji dan bobot biji.

Annona fruit (Annona squamosa L.) is one of the commodities in Indonesian fruits that have high prospects in the economy of farmers, but the annona fruit has many seeds that efforts should be made to reduce the seed to use as plant growth regulator gibberellin (GA3) which can effect on the genetic nature, form fruit without seeds and other physiological aspects. This research was conducted to determine the effect of spraying gibberellin concentration on the quality of the annona fruit (Annona squamosa L.). This research was conducted Tanah Merah village, District Bluto, Sumenep and began in January 2014-April 2014 using a Randomized Completely Block Design with five replications non factorial consisting of one treatment factor under study, ie the difference in the concentration giving gibberellins. Observed parameters include the number of flowers and fruits so, fruit diameter, fruit weight, number of seeds, seed weight and sugar levels, which observations are destructive. The results showed that the effect of spraying gibberellin significant effect on the interest so, fruit diameter, fruit weight and had no significant effect on fruit and sugar levels and so gives a very real effect on the number of seeds and seed weight.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal