Detail Karya Ilmiah
-
ANALISIS PERAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH TERHADAP KEMANDIRIAN KEUANGAN DI KABUPATEN SAMPANG 2008 - 2012Penulis : MOH. SAFIIHDosen Pembimbing I : Widita Kurniasari, S.E.,M.EDosen Pembimbing II :Rifa’i Afin, S.E.,M.ScAbstraksi
Moh Safiih, dalam penelitian ini mengambil judul “ANALISIS PERAN PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH TERHADAP KEMANDIRIAN KEUANGAN DI KABUPATEN SAMPANG 2008 - 2012”. Di bawah bimbingan oleh Ibu Widita Kurniasari, S.E.,M.E dan Bapak Rifa’i Afin, S.E, M.Sc. Penelitian ini mengunakan metode kuantitatif, yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pertumbuhan dan kontribusi masing-masing pos penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Sampang, dan mengetahui perkembangan Indeks Kemandirian Keuangan (IKK) di Kabupaten Sampang. Dalam penelitian ini menggunakan Data PAD Kabupaten Sampang, metode ini di olah dengan alat analisis Pertumbuhan, analisis Kontribusi dan Indeks Kemandirian Keuangan (IKK). Dari perhitungan pertumbuhan dan kontribusi menjelaskan bahwa, Komponen pajak daerah dalam kurun waktu TA 2008 – 2012 rata-rata pertahunnya memberikan kontribusi sebesar 16.50% per tahun dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 20.00% pertahunnya. Sedangkan pendapatan yang berasal dari komponen retribusi daerah, pada kurun waktu yang sama, memberikan kontribusi rata-rata pertahunnya sebesar 11.29% dengan rata-rata pertumbuhan pertahunnya sebesar 30.36% per tahun. Untuk analisis Indeks Kemandirian Keuangan (IKK) menjelaskan bahwa pada tahun 2008-2012 rata-rata pertahunnya sebesar 3.99 persen. meskipun dilihat dari perhitungan indeks kemandirian keuangan daerah menunjukkan angka yang relative meningkat namun Kabupaten Sampang belum biasa dikatakan sebagai daerah tanpa bantuan dari pemerintah pusat. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata indeks kemandirian keuangan dearah yang dimiliki oleh Kabupaten Sampang sebesar 3.99% dan angka rata-rata indeks ini masuk dalam katagori indeks Kemandirian yang sedang, sehingga semakin tinggi indeks kemandirian mengandung arti bahwa tingkat ketergantungan daerah terhadap bantuan pemerintah pusat semakin rendah dan demikian pula sebaiknya. maka IKK Kabupaten Sampang bisa dikatakan sudah mencapai keoptimalan dan harapan untuk untuk bantuan masih sedikit bergantung kepada bantuan dari pemerintah pusat. Kata Kunci : Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Indeks Kemandirian Keuangan.
AbstractionMoh. Safiih, the tittle of this study is "ANALYSIS OF THE ROLE OF LOCAL TAX LEVY ON REGIONAL AND FINANCIAL INDEPENDENCE Sampang 2008 - 2012". Under the guidance by Widita Kurniasari, SE, ME and Rifa'i Affine, SE, M.Sc. This study uses a quantitative method. The, purpose of this research is to determine the rate of growth and the contribution of each local revenue in Sampang, and know the development of Financial Independence Index in Sampang. In this study using data PAD Sampang, though this method in the Growth analysis tools, and analysis Contributions and Financial Sustainability Index (CCI). From the calculation of growth and contribution explains that, Component local taxes in the period FY 2008 - 2012 average per year contributed by 16.50% per year with an average of growth of 20.00%. While revenues derived from the levy component, at the same time, contribute to annual average growth per year 11.29% with an average of growth 30.36% per year. For the analysis of Financial Independence explained that the 2008-2012 annual average of 3.99 percent. The calculation of index of local financial independence at Sampang showed that its increased, but it still need guidanse from ceuntral governent. It can be seen from the average index of financial independence that owned by Sampang Regency at 3.99% and the average number of the index category of Independence of the medium, so that the higher the index of independence implies that the level of local dependence on central government grants the lower and so are better. Financial independence index of Sampang has reached optimum rate and but still need support from the central government. Keywords: Local Taxes, Levies, Financial Sustainability Index