Detail Karya Ilmiah

  • Hubungan Positive dan Negative Reward Terhadap Kepatuhan Pajak (Sebuah Studi Eksperimen)
    Penulis : Rosita Laksmipandi
    Dosen Pembimbing I : Muhammad Syam Kusufi, S.E., MSc
    Dosen Pembimbing II :Nurul Kompyurini, S.E., M.Ak., Ak., CA
    Abstraksi

    Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara penghargaan (positive reward) dan sanksi pajak (negative reward) terhadap kepatuhan wajib pajak dalam penelitian laboratorium. Variabel independen yang digunakan yaitu penghargaan (positive reward) dan sanksi pajak (negative reward), sementara variabel dependen yang digunakan yaitu kepatuhan wajib pajak. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Fakultas Ekonomi Universitas Trunojoyo Madura. Partisipan dalam penelitian ini menggunakan mahasiswa S-1 Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Trunojoyo Madura semester V dan VII yang mengambil konsentrasi pajak maupun yang tidak mengambil konsentrasi pajak sebanyak 41 orang. Namun, hanya 34 orang yang lolos cek manipulasi. Alat analisis data yang digunakan adalah uji beda tidak berorelasi (independent sample t-test). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa hipotesis pertama ditolak yang menyatakan bahwa antara partisipan perlakuan yang berada dalam positive reward dengan partisipan perlakuan yang berada dalam negative reward tidak terdapat perbedaan. Namun, partisipan perlakuan yang berada dalam negative reward lebih patuh daripada partisipan perlakuan yang berada dalam positive reward, hal itu terlihat dari nilai mean score nya yaitu partisipan perlakuan yang berada dalam negative reward sebesar -2.790, sedangkan partisipan perlakuan yang berada dalam positive reward sebesar -2.030. Hipotesis kedua ditolak menyatakan bahwa antara partisipan perlakuan yang berada dalam positive reward dengan partisipan perlakuan yang berada dalam no reward tidak terdapat perbedaan. Namun, partisipan perlakuan yang berada dalam positive reward lebih patuh daripada partisipan perlakuan yang berada dalam no reward, hal itu terlihat dari nilai mean score nya yaitu partisipan perlakuan yang berada dalam positive reward sebesar -2.030, sedangkan partisipan perlakuan yang berada dalam no reward sebesar 68.943. Selanjutnya hipotesis ketiga ditolak yang menyatakan bahwa antara partisipan perlakuan yang berada dalam negative reward dengan partisipan perlakuan yang berada dalam no reward tidak terdapat perbedaan. Namun, partisipan perlakuan yang berada dalam negative reward lebih patuh daripada partisipan perlakuan yang berada dalam no reward, hal itu terlihat dari nilai mean score nya yaitu partisipan perlakuan yang berada dalam negative reward sebesar -2.790, sedangkan partisipan perlakuan yang berada dalam no reward sebesar 68.943. Kata Kunci: Positive dan negative reward, kepatuhan pajak.

    Abstraction

    The purpose of the study is to test the relationship of positive reward and negative reward (tax penalties) on tax compliance in laboratorium study. Independent variable used is reward and tax penalties, while the dependent variable used is tax compliance. The study is conducted in the laboratory of faculty of economic, University of Trunojoyo Madura. The participants are the undergraduate students of Accounting program, faculty of economic, University of Trunojoyo Madura in V and VII semester who focus on tax program or not for 41 students. Unfortunately, only 34 person pass the manipulation check. Data analysis equipment used is uncorrelation different test (independent sample t-test). The result of study shows that the first hypothesis is rejected for the statement shows there are no difference between the first participant treatment in positive reward area and negative reward. But, participant treatment in negative reward is more obedient than in the positive reward. It is shown by the value of mean score of participant treatment in negative reward as -2,790, while in positive reward one is -2,030. The second hypothesis is rejected for the statement shows there are no difference on between participant treatment in positive an no reward. But, participant treatment in positive reward is more obedient that the no reward. It is shown by the value of mean score of partcipant treatment in positive reward as -2,030, while in no reward is 68.943. Next, the third hypothesis is rejected for the statement shows no difference on between participant treatment in negative reward and no reward. But, the participant treatment in negative reward shows more obedient than the no reward. It is shown by the value of mean score of participant treatment in negative reward as 2.790, while the no reward is 68.943. Keywords: Positive and negative reward, tax compliance

Detail Jurnal