Detail Karya Ilmiah

  • Abstraksi

    ABSTRAK Aisiyah Arifatin. 2014. “Analisis Strategi Bersaing Dalam Menghadapi Persaingan Antar Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) (Studi pada KPRI “Mataram” di Desa Pademawu Barat, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan)”. Dibawah bimbingan Dr. Ir. Nurita Andriani, MM dan Hadi Purnomo, SE. MM. Setiap perusahaan menginginkan produknya dapat diterima oleh masyarakat oleh karena itu setiap perusahaan harus dapat mengoptimalkan strategi bersaing guna untuk mencapai tujuan perusahaan. Persaingan yang semakin ketat mengharuskan setiap perusahaan untuk menerapkan strategi bersaing yang tepat agar dapat mempertahankan status perusahannya. Untuk melihat strategi yang harus dilakukan oleh perusahaan maka menggunakan matriks BCG. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pertumbuhan pasar, pangsa pasar relatif dan strategi bersaing yang dilakukan oleh Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “Mataram” berdasarkan Matriks BCG. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer dalam penelitian ini di dapat dari hasil wawancara dengan pihak perusahaan, sedangkan data sekunder diperoleh dari data yang telah diolah berupa data jumlah anggota KPRI “Mataram” dan pesaingnya KPRI “Bhinneka Karya” selama periode tahun 2010 sampai tahun 2012. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan matrik BCG. Matrik BCG dilakukan berdasarkan laporan jumlah anggota KPRI “Mataram” pada tahun 2011 dan tahun 2012 yang dibandingkan dengan laporan jumlah anggota pesaingnya yaitu KPRI “Bhinneka Karya” untuk mengetahui pertumbuhan pasar dan pangsa pasar. Berdasarkan analisis matrik BCG, maka dapat diketahui bahwa tingkat pertumbuhan pasar pada KPRI “Mataram” sebesar -6,7% yang berarti bahwa KPRI “Mataram” memiliki tingkat pertumbuhan pasar yang rendah. Dan nilai pangsa pasar relatif pada KPRI “Mataram” sebesar 0,827, sehingga KPRI “Mataram” berada pada kuadran Cash Cow (Sapi Perah). Yaitu berada pada pertumbuhan pasar yang rendah dan pangsa pasar yang tinggi, oleh karena itu strategi yang dapat dikembangkan oleh KPRI “Mataram” adalah mengembangkan strategi diferensiasi dengan cara membentuk simpanan yang unik seperti simpanan haji, simpanan qurban dan membentuk kredit yang menarik seperti kredit qurban, kredit industri untuk meningkatkan jumlah anggota. Kata Kunci: Strategi Bersaing, Matrik BCG

    Abstraction

    ABSTRACT Aisiyah Arifatin. 2014. “Analysis of Competiting Strategies in Dealing Comptetition among Employes of Indonesian State Cooperatives (Koperasi Pegawai Republik Indonesia ) (Study on KPRI “Mataram” in Pademawu Barat Village, Pademawu District, Pamekasan Region)”. Advisor I: Dr. Ir. Nurita Andriani, MM. Advisor II: Hadi Purnomo, SE. MM. Each companies really want their products to be accepted in society, so it is demanded to optimize strategies for achieving it goals. The increasing of fierce competition requires each companies to set an acureate competiting strategies to maintain his companies. To view the strategies that should be done by the company using BCG matrix. The purpose of this study is to determine the market growth rate, relative market share and competiting strategy conducted by Employes of Indonesian State Cooperatives (KPRI) “Mataram” based on BCG matrix. The study belongs to qualitative method. Data collecting method conducted through documentation, interviews and observations. Primary and secondary data are used in the study. Primary data are obtained through interviews to company, while the secondary data obtained form total members processed data of KPRI “Mataram” it competitor; KPRI “Bhinneka Karya” during 2010 up to 2012. Data analysis method applied is BCG matrix. BCG matrix is conducted based on total members report of KPRI “Mataram” during 2011 up to 2012 that is compared to total members report of its competitor; KPRI “Bhinneka Karya”. It has purposes to determine the market growth and share. Based on BCG matrix analysis, it show the results that market growth rate of KPRI “Mataram” is -6,7%, means KPRI “Mataram” has low market growth rate. The relative market share of KPRI “Mataram” is 0,827, so KPRI “Mataram” is decised to be in Cash Cow quadrant. It is in low market growth but in the high market share. The strategy that should be implemented by KPRI “Mataram” is differentiation in whict the function is creating a unique saving like haji saving, qurban saving and credit like qurban credit, industry credit in order to attract and increase the number of members. Keywords: Competiting strategies, BCG matrix.

Detail Jurnal