Detail Karya Ilmiah
-
EMOTION FOCUSED COPING PADA REMAJA AKIBAT PERUBAHAN FUNGSI PERAN ORANGTUA (Studi Kasus di Desa Gunung Rancak, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang)Penulis : Slamet AriyadiDosen Pembimbing I : YudhoBawonoS.Psi., M.Si.Dosen Pembimbing II :Abstraksi
Penelitian ini bertujuan Untuk mengidentifikasi strategi Emotion focused coping pada remaja akibat perubahan fungsi peran orangtua dan untuk mengungkapkan situasi dan permasalahan serta emosi yang muncul akibat masalah yang dihadapi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang dimaksudkan untuk memperoleh informasi secara mendalam berdasarkan penuturan pemecahan masalah dan data-data yang ada. Peneliti menggali data di lapangan dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang berupa metode observasi non partisipasi dan wawancara mendalam untuk mengambil dan menggali data secara langsung terhadap3 (tiga) orang subjek yang dipilih berdasarkan purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisa menggunakan teknik analisis data dan diperiksa dengan mengunakan keabsahan data yang berupa Triangulasi data atau sumber dan Triangulasi metode agar data yang diperoleh menjadi valid. Hasil temuan dari berbagai strategi Emotion Focused Coping yang diungkap yaitu respon emosi yang tampak pada remaja dalam menghadapi situasi konflik peran, bahwa remaja lebih cenderung menggunakan strategi Emotion Focused Coping dengan melakukan beberapa perubahan emosi terhadap kondisi yang menekan akibat adanya konflik peran orangtua berdasarkan dari berbagai aspek yang diungkap. Di antaranya Self Control yang digunakan oleh subjek ada yang lebih cenderung mengatur perasaanya dan ada juga subjek yang mengendalikan diri dan menahan diri serta menahan emosi. Dari aspek Seeking Social Support subjek banyak meminta bantuan dan dukungan dari orang-orang terdekatnya untuk bisa membantu menyikapi masalah. Aspek Positive Reinterpretation subjek lebih dominan untuk lebih berpikir positif dan juga sebagian yang berpikir negatif. Aspek Denial (Avoidance) sebagian dari subjek ada yang melakukan suatu pengingkaran dan sebagian ada yang menerima. Dalam aspek Acceptance subjek lebih dominan pasrah dalam menerima permasalahan yang terjadi.
AbstractionThis study aims to identify Emotion Focused Coping strategies in adolescents in the face of conflict role of parents whose mothers work and to express the situation and the problems and emotions that arise as a result of the problems encountered. This study used a qualitative descriptive method with a case study approach that is intended to obtain in-depth information based narrative troubleshooting and existing data. Researchers collect data in the field by using the techniques of data collection in the form of non-participation observation and in-depth interviews to take and explore data directly to the three (3) subjects were selected based on purposive sampling. The data obtained were analyzed using the techniques of data analysis and data validity is checked by using the form Triangulation of data or sources and methods in order to be valid the data obtained. The findings of Emotion Focused Coping strategies revealed that emotional response that looks at young people in conflict situations role, that adolescents are more likely to use strategies Emotion Focused Coping with making some changes to the conditions that suppress emotions as a result of the conflict based on the parental role of the various aspects were revealed. Among Self Control is used by the subject is more likely to regulate feelings and there is also subject to control and self-restraint and emotion. From the aspect of the subject lot Seeking Social Support for help and support from those closest to help address the problem. Aspects Positive reinterpretation more dominant subject to more positive thinking and also partly the negative thinking. Aspects of Denial (Avoidance) portion of the subject there are doing a denial and some one receives. In the aspect of the subject is more dominant Acceptance resigned to accept the problems occurred.