Detail Karya Ilmiah

  • FENOMENA KONFLIK FISIK ANTAR BLATER DI DESA BANYUAJUH KECAMATAN KAMAL KABUPATEN BANGKALAN
    Penulis : R.Aryo Bagus Pratama
    Dosen Pembimbing I : Khoirul Rosyadi, Ph.D
    Dosen Pembimbing II :Iskandar Dzulkarnain., S.ThI., M.Si
    Abstraksi

    ABSTRAK FENOMENA KONFLIK FISIK ANTAR BLATER DI DESA BANYUAJUH KECAMATAN KAMAL KABUPATEN BANGKALAN R.Aryo Bagus Pratama, NIM. 09.05.2.1.1.000.54, Program studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura. Penelitian ini berjudul Fenomena Konflik Antar Blater di Desa Banyuajuh Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan di bawah bimbingan Khoirul Rosyadi, Ph.D dan Iskandar Dzulkarnain., S.ThI., M.Si. Alasan peneliti mengambil judul Fenomena Konflik Antar Blater di Desa Banyuajuh Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan.Konflik blater yang terjadi akibat perebutan suatu wilayah digunakan sebagai pencari penghasilan atau mata pencaharian, perluasan kekuasaan, Pembagian pendapatan dan kekerasan kepada blater itu sendiri.Anggota keluarga maupun sanak saudara mengakibatkan carok antar blater dengan blater lainnya. Tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikanmengapa terjadi konflik blater di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan.Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Ralf Dahrendorf yang mengatakan kekuasaan dan wewenang.Sosok Blater adalah orang yang memiliki kepandaian dalam hal pencak silat, dengan disertai kekebalan dan kemampuanyang menambah daya kharismatis. Di lain sisi blater dicitrakan sebagai sosok yang memberikan perlindungan secara fisik terhadap masyarakat. Sosoknya halus, sopan, dan menghargai orang lain. Tetapi di lain sisi sosok blater yang sombong, kasar, angkuh, dan sering membuat keonaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif didukung dengan teknik observasi, wawancara dan catatan lapangan sebagai pengumpulan data, selanjutnya dianalisis menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian dapat dijelaskan secara umum mengenai Konflik Antar Blater di Desa Banyuajuh Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan. Hasil penelitian ini adalah Konflik blater yang terjadi di Desa Banyajuh disebabkan perebutan suatu wilayah digunakan sebagai pencari penghasilan atau mata pencaharian, perluasan kekuasaan, Pembagian pendapatan dan kekerasan kepada blater itu sendiri, anggota keluarga maupun sanak saudara mengakibatkan carok antar blater dengan blater lainnya. Kata Kunci : Konflik, Blater.

    Abstraction

    FENOMENA KONFLIK FISIK ANTAR BLATER DI DESA BANYUAJUH KECAMATAN KAMAL KABUPATEN BANGKALAN R. Aryo Bagus Pratama Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura Abstract R.Aryo Primary, NIM. 09.05.2.1.1.000.54, Sociology Study Program, Faculty of Social and Cultural Science, Trunojoyo University. This research is about The study entitled The phenomenon of Conflict Between Blater in the Village Banyuajuh District Kamal Bangkalan with the advisor, Khoirul Rosyadi, Ph.D and Iskandar Dzulkarnain., S.ThI., M.Si. The reason research the title of the Phenomenon of Conflict Between Blater in the Village Banyuajuh District Kamal Bangkalan is blater conflicts that occur as a result of the seizure of an area used as a seeker of income or livelihood, expansion of power, income division and violence to blater themselves, family members and relatives lead duel between blater with other blater., It is certainly interesting to study. This study is concern the issue of why there is a conflict between blater in the village Banyuajuh, District Kamal, Bangkalan. Blater figure is the one who has the ability in terms of martial arts, accompanied by immune and magical abilities that add to the charismatic power. On the other hand blater imaged as someone who provides physical protection to the public. Fine figure, courteous, and respect for others. But on the other side of the figure blater arrogant, rude, arrogant, and often create confusion. This research took the data in the field with observation, interview and documentation. The informant established with purposive sampling technique. The data came from the researcher with analyzing object use analyzing technique of qualitative descriptive and the validity examined with triangulation source about the Conflict Between Blater in the Village Banyuajuh District Kamal Bangkalan. The results of research blater conflict that occurred in the village of Banyajuh caused the seizure of an area used as a seeker of income or livelihood, expansion of power, income division and violence to blater themselves, family members or relatives resulting duel between blater with other blater. Keywords: Conflict, Blater.

Detail Jurnal