Detail Karya Ilmiah

  • Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Penerima Kartu Indonesia Pintar dengan Metode Naive Bayes (Studi Kasus : SMP Negeri 1 Torjun)
    Penulis : Gerry Kuswanto
    Dosen Pembimbing I : Achmad Jauhari,ST.,M.Kom
    Dosen Pembimbing II :Bain Kusnul Khotimah, ST., M.Kom
    Abstraksi

    Kartu Indonesia Pintar adalah salah satu program pemerintah dalam mengatasi masalah pendidikan di Indonesia, khusunya bagi keluarga miskin atau rentan miskin yang tidak dapat menyekolahkan anak-anak mereka sehingga dapat menikmati dan mengenyam kembali pendidikan secara gratis. Data yang digunakan dalam pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP) menggunakan data Bantuan Siswa Miskin (BSM).SMP Negeri 1 Torjunmerupakan salah satu contoh sekolah yang telah menjalalankan program BSM tersebut.Namun dalam pengolahan data BSM di sekolah tersebut dilakakukan secara manual sehingga banyak penerima BSM tersebut tidak tepat sasaran.Oleh karena itupeneliti mencoba untuk membangun sebuah sistem pendukung keputusan penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) dengan menggunakan metode Naïve Bayes.Pada penelitian ini metode yang digunakan adalahNaïve Bayes, karena merupakan metode sederhana yang mudah diimplementasikan, mempunyai waktu komputasi yang cepat serta tingkat akurasinya tinggi.Dalam penentuan Penentuan Penerima Kartu Indonesia Pintar inidigunakan metode pengolahan data berbentuk Kategori. Dan data yang digunakan sebanyak 100 untuk data training dan data testing sebanayak 100 data siswa Hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa perhitungan presentase tingkat akurasi pada model pengolahan data mencapai nilai presentase akurasi sebesar 95% dan error rate yang didapat sebesar 5%. Kata Kunci: Bantuan Siswa Miskin (BSM), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Naïve Bayes, SMP Negeri 1 Torjun, Sistem PendukungKeputusan (SPK).

    Abstraction

    Indonesia Smart Card is one of the government programs to address the problem of education in Indonesia, especially for poor or vulnerable poor families who can not send their children so that they can enjoy and get an education back for free. The data used in the Smart Card distribution Indonesia (KIP) use data Help Poor Students (BSM) .SMP Negeri 1 Torjunmerupakan one example of a school that has menjalalankan tersebut.Namun BSM program in data processing at the school BSM dilakakukan manually so many receivers BSM sasaran.Oleh is not appropriate because itupeneliti trying to build a decision support system receiver Indonesia Smart Card (KIP) using methods Naïve Bayes.Pada this research method used adalahNaïve Bayes, because it is a simple method that is easy to implement, has a fast computing time as well as the determination of the level of accuracy high.In the Receiver determination Indonesia Smart Card inidigunakan method of processing data in the form category. And as many as 100 data used for training data and testing data is sebanayak 100 student data test results can be concluded that the calculation of the percentage level of accuracy in the data processing model reaches an accuracy percentage of 95% and the error rate obtained by 5%. Keywords: Help Poor Students (BSM), Indonesia Smart Card (KIP), Naïve Bayes, SMP Negeri 1 Torjun, PendukungKeputusan Systems (DSS)

Detail Jurnal