Detail Karya Ilmiah
-
POTENSI EKOWISATA SNORKELING DI PULAU GILI LABAK, KABUPATEN SUMENEPPenulis : Nur MegasariDosen Pembimbing I : Dr. H. Agus Romadhan, S.P, M.SiDosen Pembimbing II :Maulinna Kusumo W. S.Kel., M.SiAbstraksi
Wisata sebagai salah satu pemanfaatan di pulau kecil merupakan peluang bagi kawasan pulau kecil dalam mengatasi segenap kendala dan keterbatasan yang ada. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Menganalisis kondisi kualitas lingkungan Perairan Pantai Labak, Menganalisis kesesuaian dan daya dukung perairan Pulai Gili Labak untuk kegiatan untuk ekowisata snorkeling, merencanakan arahan pengembangan ekowisata di Pulau Gili Labak. Metode yang digunakan untuk %penutupan terumbu karang dengan menggunakan LAT dan perolehan hasil pengukuran dihitung mengunakan rumus dan perbandingan Romadhon (2013) dan Yulianda (2007) di pulau Gili Labak 2 stasiun. Berdasarkan hasil matriks nilai IKW yang didapatkan pada kedua stasiun memiliki indeks kelas kesesuain wisata sebesar 71.42%, sehingga untuk kesesuaian wisata Gili Labak dapat dikategorikan sesuai bersyarat. Kondisi kualitas lingkungan di Pulau Gili Labak masih tergolong baik karena kondisi perairan tersebut sesuai dengan daya dukung untuk kehidupan karang, seperti halnya parameter kecerahan di lokasi ini sangat sesuai yaitu 100%. Nilai indeks keanekaragaman matriks nilai IKW yang didapatkan pada semua stasiun berdasarkan nilai indeks kelas kesesuaian wisata sebesar 71.42%, sehingga untuk kesesuaian wisata Gili Labak dapat dikategorikan sesuai bersyarat (SB) untuk wisata senorkeling. Di dalam arahan dan pengembangan sistem perencanaan untuk kegiatan ekowisata snorkeling di Pulau Gili Labak, perlu terencana dengan baik terutama dari segi ekologi, ekonomi dan sosial yang efisien dan pengawasan dengan kegiatan konservasi yang di optimalkan dengan sistem perencanaan yang benar. Kata kunci: Pulau Gili Labak, Kualitas Air, dan Kesesuaian.
AbstractionABSTRACT Tourism as one of its utilization on the small island is a small island of opportunities for the region in overcoming all the obstacles and limitations that exist. The purpose of this research was to know Analyze the condition of environmental quality coastal waters Labak, Analyze the suitability and cruising waters support Pulai Gili Labak for activities for ecotourism snorkel. plan the direction of development of ecotourism on the island of Gili Labak. The methods used for% closure of coral reefs by using the LAT and the acquisition of measurement results is calculated using the formula and comparison Romadhon (2013) and Yulianda (2007) on the island of Gili Labak 2 stations. Based on the results matrix of the value obtained IKW at both stations have grade index compliance tours of 71.42%, so as to suitability of tourism Gili Labak can be categorized according to conditional. The condition of environmental quality in the Gili Islands Labak still belongs to the good because the waters in accordance with the conditions of its support for the life of the reef, as well as the parameters of brightness in this very appropriate location that is 100%. The value of diversity index value obtained IKW matrix on all stations based on index value class suitability of 71.42% tourism, so as to suitability of tourism Gili Labak can be categorized according to conditional (SB) for snorkeling tours. In the planning system and development direction for the activities of ecotourism snorkel in Gili Island Labak, needs to be well planned, especially in terms of ecological, economic and social efficiency and oversight with conservation activities that optimize with the correct planning system. Key words: Gili Islands Labak, water quality, and compliance.