Detail Karya Ilmiah

  • HUBUNGAN KEMAMPUAN PENYEDIAAN AIR TANAH TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG ( Zea mays L.) DI KECAMATAN KAMAL DAN SOCAH
    Penulis : Erika Diana Afrisanti
    Dosen Pembimbing I : Dr. ir. H. Arsyad munir, M.S
    Dosen Pembimbing II :Catur Wasonowati, SP,.MSi
    Abstraksi

    Jagung (Zea mays L.) merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat utama di Amerika Tengah dan Selatan. Tanaman jagung sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dan hewan. Di Indonesia, jagung merupakan komoditi tanaman pangan kedua terpenting setelah padi. Di daerah Madura, jagung banyak dimanfaatkan sebagai makanan pokok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kemampuan Penyediaan Air Tanah Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung ( Zea Mays L.) Di Kecamatan Kamal Dan Socah. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Kamal (Desa Tanjung Jati, Desa Kebun) dan Kecamatan Socah (Desa Keleyan) pada Bulan Maret-Mei 2013. Metode yang digunakan adalah purpove sampling dan wawancara langsung pada petani di masing-masing stasiun yang sudah ditetapkan. Hasil pengujian tekstur tanah yang berada di Kecamatan Kamal menunjukkan bahwa Desa Kebun (stasiun 1) memiliki tekstur Lempung liat berpasir dan Desa Tanjung Jati (stasiun 3) ber tekstur lempung berpasir. Sedangkan tekstur untuk Kecamatan Socah memiliki tekstur lempung liat berpasir. Kapasitas pegang air (KPA) memberikan hubungan yang sedang terhadap semua variabel pengamatan. Kadar air (KA) memiliki hubungan yang lemah terhadap pertumbuhan jagung. Kata Kunci: Jagung, kadar air, kapasitas pegang air, pertumbuhan

    Abstraction

    Corn (Zea mays L.) is one of the world's most important food crops, in addition to wheat and rice. As a major source of carbohydrates in Central and South America. Corn plants are very beneficial to human and animal life. In Indonesia, maize is the second most important commodity crop after rice. In the area of Madura, corn is widely used as a staple food. This study aims to determine the relationship Groundwater Supply ability on growth of corn (Zea Mays L.) In Sub Kamal And Socah. This research was conducted in the District of Kamal (Tanjung Jati Village, Village Gardens) and the District Socah (Village Keleyan) at Month March-May 2013. The method used is purpove sampling and direct interviews with farmers in each preset stations. The test results are soil texture in the District indicates that village Kamal Gardens (1 station) has a sandy clay loam texture and Tanjung Jati (station 3) Air sandy loam texture. While the texture of the District Socah have sandy clay loam texture. Water holding capacity (KPA) gives the relationship is to all observation variables. Water content has a weak correlation to the growth of corn. Keywords: Corn, water content, growth, water holding capacity

Detail Jurnal