ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penerimaan dan efektifitas penarikan retribusi pasar, kontribusi penarikan retribusi pasar pada PAD Kabupaten Sampang dan penarikan sanksi retribusi pasar setelah ditetapkan Perda No 5 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum Kabupaten Sampang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Mixed Methods dengan mengunakan explanatory desing atau analisis kuantitatif yang didukung dengan analisis kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 24 pasar di Kabupaten Sampang. Teknik pengambilan sempel adalah sensus yaitu menyertakan semua populasi yang ada. Metode pengambilan data adalah time series yaitu target dan realisasi penarikan retribusi pasar serta realisasi PAD Kabupaten Sampang tahun 2009, 2010 dan 2012. Analisis data dengan kuantitatif menggunakan uji Mann Whitney U tesy. Analisis data dengan kualitatif menggunakan deskriptif. Analisis Kuantitatif mengungkapkan bahwa terdapat perbedaan tingkat efektifitas penarikan retribusi pasar setelah ditetapkan Perda Nomor 5 Tahun 2011 tentang retribusi jasa umum pada pasar di Kabupaten Sampang. Selain itu, tidak menunjukkan perbedaan atas penerimaan dan kontribusi retribusi pasar setelah ditetapkan Perda Nomor 5 tahun 2011 tentang retribusi jasa umum pada pasar di Kabupaten Sampang. Analisis Kualitatif mengungkapkan mengungkapkan bahwa terdapat perbedaan penerimaan, efektifitas dan kontribusi penarikan retribusi pasar setelah ditetapkan Perda Nomor 5 Tahun 2011 tentang retribusi jasa umum pada pasar di Kabupaten Sampang. Selain itu, tidak menunjukkan perbedaan atas pengenaan sanksi retribusi pasar setelah ditetapkan Perda Nomor 5 tahun 2011 tentang retribusi jasa umum. Kata kunci : Retribusi Pasar, Sanksi Retribusi Pasar dan PAD.

ABSTRACT The purpose on this research is to compare between the income with the effectiveness of gathering retribution market. The contribution of gathering retribution market on PAD of sampang regency and Sanctions of retribution Market after establishing of regulation on No. 5 of 2011 about Public Service retribution of Sampang regency .This research use Mixed Methods using the explanatory desing or quantitative analysis with supported by qualitative analysis. The population in this research is 24 markets in Sampang. The sampling technique is census that include all of . The population. The data collection method use time series. That is about the target and the realization of gathering assessement include realization of PAD Sampang regency from 2009, 2010 and 2012 . Data analysis techniques use quantitative analysis using a Mann Whitney U test analysis. Data analysis techniques using descriptive qualitative analysis. The quantitative analysis showed that there are some differences among the effectiveness about gathering retribution market after establishing of regulation on No.5 of 2011 about public service retribution at market that existed in sampang regency. Beside that. no difference the income, contribution and giving sanction of retribution market after establishing of regulation on No. 5 of 2011 about public service retribution market of Sampang regency. The qualitative analysis showed that there are some differences among the income, effectiveness and contribution about gathering retribution market after establishing of regulation on No.5 of 2011 about public service retribution at market that existed in sampang regency. Beside that. no difference giving sanction of retribution market after establishing of regulation on No. 5 of 2011 about public service retribution market of Sampang regency. Keywords: Retribution Market, Sanction Of Retribution Market and PAD

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal