Detail Karya Ilmiah

  • ANALISIS KELAYAKAN USAHA MINUMAN HERBAL CELUP (HERBALUP) LAB. MANUFACTUR
    Penulis : Elok Agus Trisusanti
    Dosen Pembimbing I : Mu'alim ST.MT
    Dosen Pembimbing II :Sugeng Purwoko ST.MT
    Abstraksi

    Kelayakan dapat diartikan sebagai penelitian tentang akan didirikan atau perluasan suatu proyek guna mengetahui apakah layak atau tidaknya proses tersebut dilaksanakan dan menguntungkan dipandang dari aspek pasar, aspek teknis dan aspek finansial. Penentuan layak tidaknya suatu usaha harus dilihat dari penilaian berbagai aspek dimana setiap aspek harus memiliki suatu standar tertentu. Kelayakan usaha yang dilakukan adalah untuk produk lamtoro yang bagus untuk mengobati insomnia, abses paru dan kencing manis, alang - alang untuk peluruhan kencing (deuretik) dan panas dalam, meniran untuk mencegah inveksi virus dan bakteri serta mendorong sistem kekebalan tubuh, katepan untuk menghilangkan toxin, kedelai untuk mencegah resiko kangker payudara. Aspek pasar dan pemasaran penjualan sekitar 10%. Bentuk seperti teh celup dengan berat 2,5 gram. 1 kemasan berisi 12 buah dengan rata-rata harga Rp 12.000 an. Aspek teknis berisi kapasitas produksi 10 kg per hari . Aspek finansialuntuk biaya investasi sekitar 51 juta dimana pembiayaan sendiri. Nilai criteria kelayakan NPV yaitu Rp 101.246.769 kemudian IRR 17% lebih besar dari suku bunga 7 % dan PP 3.4 tahun dengan umur proyek 5 tahun. Analisis sensitivitas memberikan gambaran sejauh mana suatu keputusan cukup kuat atau tidak berhadapan dengan perubahan faktor atau parameter yang mempengaruhi. Perubahan bahan baku kantung celup yaitu sebesar 10% per tahun nilai NPV yaitu Rp 42.779.936.- , IRR sebesar 8%, kemudian PP adalah 3.7 tahun. Perubahan nilai suku bunga yaitu sebesar 10%. Bisa dilihat nilai NPV yaitu Rp 78.804.858.- , IRR sebesar 14%, PP adalah 3.4 tahun. Penurunan nilai harga pokok penjualan sebesar 5% nilai NPV yaitu Rp 60.492. 130.- , IRR mempunyai nilai 11%, PP 3.7 tahun.. Aspek Farmakologi ini kita akan mengetahui kandungan kimiawi dari lamtoro yaitu mimosin, leukanin. Dengan adanya aspek farmakologi kita mendapatkan gambaran mengenai habitat bahan, karakteristik dan kegunaan tanaman-tanaman obat yang bisa kita manfaatkan dengan tata cara pengolahan yang benar. Berdasarkan evaluasi criteria kelayakan tersebut maka analisa kelayakan usaha herbalup layak untuk direalisasikan.

    Abstraction

    Abstract Feasibility used to mean as observational as about will be instituted or extension a project utilisedding to know if reasonably or not it processes that was performed and advantaging is seen from market aspect, technical aspect and financial aspect. Reasonable determination don't it an effort have to be seen from aspect sort estimation where each aspect shall have a given default. Feasibility analisis that is subject to be lovely lamtoro product to cure insomnia, paru's abscess and diabetes reed for urine disintegration (deuretik),heat in, meniran to prevent inveksi virus and bacteria and pushes body invulnerability system, katepan to remove toxin, moke to prevent kangker's jeopardy breast. Market aspect and sell marketing around 10%. Form as tea of dip heavily 2,5 grams. 1 pack contains 12 numbers with Rp's price average 12.000 an. Meaty technical aspect production capacity 10 kg. This industry investment opportunity is required approximately Rp 51 million where internal fund. criteria's point NPV'S feasibility which is Rp 101.246.769 then Internal Rate Of Returns 17% which is higher than the predetermined minimum attractive rate of return of 7 % and PP 3.4 years at the 5 yearsproject sycle. Sensitivity analysis includes variable cost and projected revenue. Changing poke raw material dyes which is as big as 10% per year point NPV which is Rp 42.779.936., Internal rate of return as big as 8%, then PP is 3.7 years. Changing rate of interest point which is as big as 10%. Can see NPV'S point which is Rp 78.804.858., Internal rate of return as big as 14%, PP is 3.4 years. Costs of goods sold appreciative decrease as big as 5% NPV'S points which is Rp 60.492. 130.- , Internal rate of return has to assess 11%, PP 3.7 years.. This Pharmacology aspect we will know kimiawi's content from lamtoro which is mimosin, leukanin. With marks sense our pharmacology aspect get picture about material habitat, characteristic and dill utility that we can utilize with processing procedure that really. Based on the entire project analysis, , this industry isconsidered feasibility to conduct.

Detail Jurnal