Detail Karya Ilmiah

  • PERENCANAAN AGREGAT PRODUKSI PLYWOOD DENGAN TEKNIK GOAL PROGRAMMING (Studi Kasus : PT. TIRTA MAHAKAM RESOUCES Tbk, Gresik)
    Penulis : DINKA DAMIANA ULVA
    Dosen Pembimbing I : M. IMRON MUSTAJIB., S.T., M.T
    Dosen Pembimbing II :HERI AWALUL ILHAMSAH., S.T., M.T
    Abstraksi

    Penelitian ini membahas tentang penerapan metode goal programming pada perencanaan produksi di PT.Tirta Mahakam. Rencana produksi di perusahaan tersebut selama ini ditentukan berdasarkan jumlah pesanan yang ada tanpa memperhitungkan optimalisasi faktor produksi yang digunakan. Tujuan penerapan metode goal programming pada perencanaan produksinya adalah memaksimalkan keuntungan, memaksimalkan utilisasi mesin, dan meminimalkan biaya kualitas. Model goal programming yang digunakan merupakan pengembangan dari model optimalisasi perencanaan produksi yang dibuat oleh Leung dan Chan (2009). Hasil penelitian ini mengkonfirmasikan rencana produksi dengan menggunakan metode goal programming diperoleh keuntungan sebesar Rp 53.586.920.776,89. Besaran keuntungan tersebut melebihi target yang ditentukan perusahaan sebesar Rp 2.021.166.759,02. Selisih keuntungan tersebut dicapai dari penggunaan utilitas mesin selama 4.568,921 jam per tahun, dan biaya kualitas sebesar Rp 69.604.662. Kata kunci: rencana produksi , model, goal programming, optimalisasi

    Abstraction

    This study discusses the implementation of goal programming method production planning at PT. Tirta Mahakam. The current production planning for the company is determined by the amount of order without considering the optimalization of production needed. The purpose of goal programming method in the production planning is maximizing profits, maximizing machine utilization, and minimizing the cost of quality. The goal programming models used is shows that a Leung and Chan (2009) model. This result production planning by using goal programming method get profit at 53,586,920,776.89 rupiahs. The amount of such gain exceeds its specified targets 2,021,166,759.02 rupiahs. The profit margin achieved from the use of machine tools during 4568.921 hours per year, at a cost of quality is 69,604,662 rupiahs. Keywords: production planning, model, goal programming, optimization

Detail Jurnal