Detail Karya Ilmiah
-
Simulasi Model Kecukupan Beras Kabupaten BangkalanPenulis : ABD QODIRDosen Pembimbing I : Banun Diyah Probowati, STP, MsiDosen Pembimbing II :Cahyo Indarto STP, MPAbstraksi
SIMULASI MODEL KECUKUPAN BERAS KABUPATEN BANGKALAN Beras memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia dipandang dari aspek ekonomi, tenaga kerja, lingkungan hidup, sosial budaya dan politik sehingga beras masuk dalam sektor strategis. Bangkalan merupakan satu-satunya Kabupaten di Madura yang menghasilkan beras terbesar. Penelitian ini bertujuan (1) mensimulasikan kecukupan beras Kabupaten Bangkalan berdasarkan konsumsi beras dengan produksi beras (2) memperoleh hasil penilaian kecukupan beras di Kabupaten Bangkalan sampai dengan tahun 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode simulasi dengan pengolahan data yang dilakukan dengan menggunakan alat bantu Microsoft excel. Hasil penelitian ini adalah simulasi kecukupan beras di Kabupaten Bangkalan sampai dengan tahun 2015 menunjukkan bahwa di Bangkalan selama kurun waktu 10 tahun mengalami kekurangan untuk produksi beras lokal, kekurangan beras terkecil yaitu 103.926.774,56 ton atau sebanyak 7% (tahun 2010) dan terbanyak (tahun 2015) mencapai 17%, dengan rata- rata penambahan kekurangan stok beras per tahun mencapai 2 %. Kata kunci : simulasi, model, kecukupan beras
AbstractionSIMULATION MODEL OF RICE SUFFICIENCY AT BANGKALAN DISTRICT Rice has a very important role in the life of Indonesian society is viewed from the economic, labor, environmental, social, cultural, and political and rice is included in the strategic sector. Bangkalan is the only district in Madura, which produces the largest rice. This study aimed (1) to simulate rice sufficiency at Bangkalan District based rice consumption and rice production (2) obtain assessment results in Bangkalan rice sufficiency by 2015. The method used in this study is the method of simulation with the data processing is done using the tools of Microsoft Excel. The results of this study are sufficient in rice in Bangkalan to 2015 shows that in Bangkalan over 10 years experience in the production of local rice shortage, shortage of 103,926,774.56 tons of rice which is the smallest or as much as 7% (in 2010) and most (2015) reached 17%, with an average addition of shortages of rice per year to reach 2%. Keywords: simulation, modeling, rice sufficiency