Detail Karya Ilmiah

  • USULAN PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PRODUKSI MINUMAN SARI ALANG-ALANG UKM R. ROVIT BATU
    Penulis : Wahyuni Lestari
    Dosen Pembimbing I : Millatul Ulya, STP., MT
    Dosen Pembimbing II :Iffan Maflahah STP., MSi
    Abstraksi

    Tata letak fasilitas produksi sangat penting untuk diperhatikan karena secara umum industri banyak mengalami kendala dalam hal jarak pemindahan bahan baku (material handling) serta terdapat aliran pemindahan bahan yang berpotongan (cross movement) dikarenakan tata letak mesin yang kurang teratur. Dalam penelitian ini, obyek yang diamati yaitu UKM R. Rovit yang memiliki jarak tempuh antar stasiun cukup besar, terjadi cross movement serta ruang pengemasan primer yang berdekatan dengan toilet. Tujuan penelitian ini adalah untuk merancang ulang tata letak fasilitas produksi UKM R. Rovit Batu yang lebih efektif dilihat dari keterkaitan hubungan antar proses produksi serta jarak perpindahan bahan untuk mengurangi ongkos material handling. Pemecahan permasalahan menggunakan Blocplan 90 dengan perhitungan jarak material handling yang digunakan yaitu jarak Rectilinear. Dipilih alternatif tata letak usulan ke 15 karena memiliki skor kedekatan tertinggi yaitu 0.87. dari hasil perhitungan terjadi penurunan Ongkos Material Handling(OMH) dari tata letak awal dengan tata letak usulan sebesar Rp. 82.753,985 atau setara 53,11 %. Terjadi penurunan jarak yaitu dari 70,875 meter menjadi 38,42 meter.

    Abstraction

    The layout of production facilities is very important to note because generally industry have many obstacles in terms of distance transfer of raw material (material handling) and there is a flow of material removal that intersect (cross movement) cause of the layout of the engine is less regular. In this study, the observed object is UKM R. Rovit which have mileage between stations is quite large, cross movement occurs and primary packaging space adjacent to the toilet. The purpose of this study is to redesign the layout of production facilities UKM R. Rovit Batu more effectively seen from the inter-relationship between production processes and materials to reduce the distance moving material handling costs. Solving problems using Blocplan 90 with the distance calculation used is a material handling Rectilinear distance. Selected alternatives to the proposed layout of the 15 because it has the highest proximity score is 0.87. from the calculation of a decline in Cost Material Handling (CMH) of the initial layout of the proposed layout of Rp. 82753.985 53.11% or equivalent. There was a decrease of distance is 70.875 meters to 38.42 meters.

Detail Jurnal